Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan; Drs. H. Erman Zaruddin, M.M.Pd beserta jajarannya menghadiri acara Peresmian Pondok Pesantren (Ponpes) Madani Bintan sebagai Ponpes Cabang Tebuireng ke XIV. Acara ini turut dihadiri oleh Pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang; K.H. Shollahuddin Wahid atau akrab dipanggil dengan Gus Sholah, Bupati Bintan; H. Apri Sujadi, S.Sos, Walikota Tanjungpinang; H. Syahrul, S.Pd, Pengurus Yayasan Madani, Pejabat dan PNS Pemerintah Daerah Bintan dan Instansi Vertikal, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, serta para Santri Ponpes Madani.
Dalam sambutannya, Gus Sholah menyampaikan suka cita atas kepercayaan yang diberikan Pemda Bintan dan Pengurus Yayasan Madani atas kerjasama Ponpes Madani Bintan dengan Yayasan Tebuireng. Ia juga mengapresiasi Ponpes Madani Bintan sebagai Ponpes kedua di Indonesia yang dibangun oleh Pemerintah Daerah, yang pertama adalah Ponpes di Jakarta pada Tahun 1970 di Jakarta yang belum dipastikan apakah masih eksis hingga saat ini.
Gus Sholah mengatakan kerjasama ini memanfaatkan fasilitas yang ada untuk bisa memberikan pendidikan yang baik kepada para santri di Kabupaten Bintan. Ia juga mengatakan bahwa Pesantren adalah lembaga pendidikan tertua di Indonesia, yaitu Ponpes Al Kahfi di Kebumen yang didirikan pada Tahun 1475.
“Ponpes mengalami naik turun, pada akhir Tahun 1890an jumlah Ponpes sekitar 10 Ribu, namun sekitar tahun 1970an jumlah tersebut turun menjadi sekitar 5 Ribu. Pada awal tahun 2000 jumlah tersebut naik lagi menjadi 28 ribu se- Indonesia. 80 % Ponpes berada di Jawa dan sisanya 20% berada di luar Jawa, oleh karena itu, Ponpes Tebuireng tertarik untuk mengadakan Cabang-Cabang Tebuireng di Luar Jawa. Cabang Tebuireng pertama di Indragiri Hilir Tahun 2013, kemudian 2014 di Indragiri Hulu, Cianjur, Banten, Sulawesi Utara, Ambon, Bengkulu, Lampung, dan Cabang ke XIV ini di Bintan.” Ucap Gus Shollah.
“Ponpes Tebuireng mengajarkan Islam yang moderat, Islam yang tidak menyalahkan agama lain, Islam yang menghargai perbedaan dan menghargai macam-macam Mazhab, Islam Ahlussunah waljamaah. “ Tambahnya.
Gus Sholah berharap agar Ponpes Madani Bintan bisa berkembang menjadi lebih baik, dan kedepannya Tebuireng akan mengadakan berbagai kegiatan di Ponpes Madani termasuk kegiatan Tahfidzul Quran yang dicanangkan oleh Bupati Bintan sebagai upaya memberantas buta huruf Alquran di Kabupaten Bintan.
Setelah sambutan dari Gus Sholah dilakukan penandatanganan MoU antara Ponpes Madani Bintan dan Ponpes Tebuireng Jombang dan dilanjutkan dengan Hiburan Marawis. Sebelumnya, Para Tamu Undangan disambut dengan Tabuhan Kompang dari Grup Kompang Kecamatan Toapaya lalu dilanjutkan dengan tarian daerah yang dibalut secara islami yang dibawakan oleh para Santriwati Ponpes Madani.